KEWARGANEGARAAN DIGITAL
Warga digital adalah orang
yang sadar akan hal yang baik dan yang buruk, menunjukkan kecerdasan perilaku
teknologi, dan bisa membuat pilihan yang tepat saat menggunakan teknologi.
Kewargaan Digital
Kewargaan digital adalah konsep yang dapat digunakan untuk memberikan pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dunia maya dengan baik dan benar.
Komponen Kewargaan Digital
Komponen kewargaan digital dibagi menjadi 3 bagian dan dibagi lagi menjadi sub bagian. Tiap-tiap bagian dibagi menjadi 3 sub bagian.
1. Lingkungan belajar
Kewargaan Digital
Kewargaan digital adalah konsep yang dapat digunakan untuk memberikan pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dunia maya dengan baik dan benar.
Komponen Kewargaan Digital
Komponen kewargaan digital dibagi menjadi 3 bagian dan dibagi lagi menjadi sub bagian. Tiap-tiap bagian dibagi menjadi 3 sub bagian.
1. Lingkungan belajar
a.
Akses digital, setiap orang punya hak untuk memakai fasilitas Teknologi
Informasi dan Komunikasi, tapi tidak setiap orang memiliki kesempatan yang sama
untuk menggunakan teknologi.
b. Komunikasi digital, setiap warga diharapkan mengetahui jenis-jenis komunikasi dan mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing.
c. Literasi digital, proses belajar mengajar mengenai teknologi dan pemanfaatan teknologi yang ada.
2. Lingkungan sekolah
b. Komunikasi digital, setiap warga diharapkan mengetahui jenis-jenis komunikasi dan mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing.
c. Literasi digital, proses belajar mengajar mengenai teknologi dan pemanfaatan teknologi yang ada.
2. Lingkungan sekolah
Secara detail Kewarganegaraan digital memiliki 9
komponen utama, yaitu :
1. Akses Digital
Akses digital merupakan salah satu komponen yang
paling mendasar untuk menjadi warga digital. Namun karena beberapa faktor,
seperti: status sosial ekonomi, domisili, cacat tubuh, atau
lainnya, beberapa individu mungkin tidak memiliki akses digital. Akses
digital yang termudah sering didapatkan di sekolah yang menawarkan komputer
dengan internetnya untuk mempermudah siswa dalam mengakses informasi, sekaligus
meminimalisir kesenjangan digital akibat beberapa faktor tersebut.
2. Perdagangan Digital
Tidak dapat dipungkiri bahwa kegiatan
perdagangan saat ini sebagian besar dilakukan secara online. Tentu saja
sebagai warga digital, kita diharapkan bertindak bijak dan hati-hati, misalnya
saja dalam hal penggunaan kartu kredit secara online. Kegiatan perdagangan digital
telah membuat segalanya jadi lebih mudah, namun ada pula dampak negatifnya.
Download ilegal, perjudian, transaksi narkoba, pornografi, dan lainnya rentan
terjadi pula melalui kegiatan perdagangan digital.
3. Komunikasi Digital
Komunikasi digital dilakukan secara tertulis melalui
jejaring sosial maupun email. Hal ini tentu saja membutuhkan kemampuan
komunikasi yang baik dan sesuai dengan etika.
4. Literatur Digital
Hal ini memberi pemahaman tentang bagaimana
menggunakan berbagai perangkat digital. Misalnya, bagaimana cara mencari
informasi di mesin pencari dengan benar atau bagaimana cara
menggunakan berbagai log online. Biasanya banyak lembaga pendidikan akan
membantu tiap individu untuk memahami hal ini.
5. Etika Digital
Sebagaimana dibahas dalam komponen ke-3, etika
digital adalah suatu harapan agar berbagai media teknologi informasi di
internet mengkomunikasikan sesuatu sesuai dengan etika. Tak jarang
beberapa media tertentu menuntut perilaku dan penggunaan bahasa yang lebih
tepat dan sesuai.
6. Hukum Digital
Tak bisa dipungkiri bahwa kegiatan
perdagangan digital telah menghadirkan fenomena pembajakan, download ilegal,
penyalahgunaan kartu kredit, pencurian identitas, penyebaran virus, mengirim
spam, cyber bully, atau tindakan negatif lainnya. Oleh karena
itu diaturlah hukum digital untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal tersebut
meski tidak bisa sepenuhnya dihilangkan 100%.
7. Hak dan Kewajiban Digital
Hak dan kewajiban digital merupakan seperangkat hak
warga negara digital seperti memiliki privasi, berkomunikasi dengan penuh
etika, dan sebagainya.
8. Kesehatan Digital
Seorang warga digital harus menyadari akibat stres
fisik seperti ketegangan mata, sakit kepala, dan lainnya yang
mungkin terjadi akibat penggunaan internet yang berlebihan. Mereka harus
sadar untuk tidak tergantung bahkan kecanduan pada internet karena hal itu bisa
mengganggu kesehatan mereka.
9. Keamanan Digital
Hal ini berarti bahwa seorang warga
digital harus mengambil langkah-langkah protektif dengan berlatih
menggunakan password yang sulit, perlindungan virus, back-up data, dan lain
sebagainya.
Komunikasi
Komunikasi adalah proses dimana seseorang (individu) atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan suatu hubungan dengan lingkungan dan orang lain. Bisa dipersingkat, komunikasi adalah suatu pemindahan informasi dari individu atau kelompok kepada individu atau kelompok yang lain dimana keduanya saling mengerti apa yang sedang dibicarakan.
Fungsi komunikasi adalah untuk :
1. Menyampaikan pikiran, ide atau perasaan
2. Tidak terisolasi dari lingkungan
3. Menginginkan sebuah informasi
4. Menambah pengetahuan
Macam komunikasi:
a. Komunikasi orang adalah komunikasi yang langsung dilakukan oleh manusia.
b. Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data atau informasi dari dua atau lebih perangkat yang saling terhubung dengan jaringan.
Warga Digital
a. Hak digital, setiap warga mempunyai hak privasi, kebebasan berbicara dan mengungkapkan pendapat. Juga mempunyai kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap warga digital, yaitu membantu pemanfaatan teknologi dan mengikuti aturan yang berlaku.
b. Etiket digital, dibuat dengan tujuan untuk menjaga perasaan dan kenyamanan pengguna lain.
c. Keamanan digital, setiap warga supaya dapat menjaga dan berhati-hati dalam penyimpanan informasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
3. Kehidupan di luar lingkungan sekolah
a. Hukum digital, mengatur etiket penggunaan teknologi dalam masyarakat.
b. Transaksi digital, setiap penjual dan pembeli secara online harus mengetahu kelebihan dan resiko transaksi secara online.
Komunikasi adalah proses dimana seseorang (individu) atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan suatu hubungan dengan lingkungan dan orang lain. Bisa dipersingkat, komunikasi adalah suatu pemindahan informasi dari individu atau kelompok kepada individu atau kelompok yang lain dimana keduanya saling mengerti apa yang sedang dibicarakan.
Fungsi komunikasi adalah untuk :
1. Menyampaikan pikiran, ide atau perasaan
2. Tidak terisolasi dari lingkungan
3. Menginginkan sebuah informasi
4. Menambah pengetahuan
Macam komunikasi:
a. Komunikasi orang adalah komunikasi yang langsung dilakukan oleh manusia.
b. Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data atau informasi dari dua atau lebih perangkat yang saling terhubung dengan jaringan.
Warga Digital
a. Hak digital, setiap warga mempunyai hak privasi, kebebasan berbicara dan mengungkapkan pendapat. Juga mempunyai kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap warga digital, yaitu membantu pemanfaatan teknologi dan mengikuti aturan yang berlaku.
b. Etiket digital, dibuat dengan tujuan untuk menjaga perasaan dan kenyamanan pengguna lain.
c. Keamanan digital, setiap warga supaya dapat menjaga dan berhati-hati dalam penyimpanan informasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
3. Kehidupan di luar lingkungan sekolah
a. Hukum digital, mengatur etiket penggunaan teknologi dalam masyarakat.
b. Transaksi digital, setiap penjual dan pembeli secara online harus mengetahu kelebihan dan resiko transaksi secara online.
c. Kesehatan
digital, ada beberapa hal yang bisa mengancam kesehatan setiap warga digital
(baik fisik maupun mental) di balik manfaat teknologi.
Manfaat
Mempelajari Kewargaan Digital
1. Memiliki
pengetahuan dan kemampuan untuk mengoperasikan TI.
2. Mengekspresikan
sebuah ide/gagasan karakteristik, pribadi, ide maupun tujuan yang tertuang di
dunia maya. Tapi, sifat dunia maya yang tidak mempertemukan individu-individu
tersebut maka secara tidak langsung mendorong makin menipisnya bahkan hilangnya
norma-norma sopan santun, rasa tanggung jawab, dan etika saat berkomunikasi.
Untuk mengantisipasi hal itu maka diperlukanlah Kewargaan Digital.
T.H.I.N.K.
T.H.I.N.K.
Merupakan tata krama untuk menjadi Kewargaan Digital yang baik dan benar, kita
telah menyadari pentingnya kewargaan digital. Tata Krama Komunikasi sinkron
juga berkesenambungan denagn menggunakan konsep “T.H.I.N.K.” sebelum kita
berkomunikasi di dunia digital, baik itu e-mail, post facebook, twitter, blog,
forum, dan lain-lain. T.H.I.N.K. merupakan akronim dari:
-
Is it True (Benarkah)?
Benarkah
posting Anda? Atau hanya isu yang tidak jelas sumbernya?
-
Is it Hurtful (Menyakitkankah)?
Apakah
post anda akan menyakiti perasaan orang lain?
-
Is it illegal (Ilegalkah)?
Ilegalkah
post Anda?
-
Is it Necessary (Pentingkah)?
Pentingkah
post Anda? Post yang tidak penting akan mengganggu orang lain.
-
Is it Kind (Santunkah)?
Santunkah
post Anda?, tidak menggunakan kata-kata yang dapat menyinggung orang lain?
Contoh
Pelanggaran Etiket disebuah forum.
·
· Menyela
pembicaraan moderator atau orang yang sedang menjelaskan.
·
· Mengalihkan
pembahasan jauh dari materi yang sedang di bahas.
·
· Menunjuk,Membentak,dan
menghina statement oranglain.
·
· Menggunakan
bahasa yang tidak baku.
·
· Memuat
konten yang dilarang seperti (promosi,pornografi,dan Judi).
·
· Menghilang
dan menunjukkan tanda-tanda tidak kembali sebelum Forum ditutup.
Manfaat
Kewargaan Digital
1. Memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk
mengoperasikan TI.
2. Mengekspresikan sebuah ide/gagasan karakteristik,
pribadi, ide maupun tujuan yang tertuang di dunia maya.
Fungsi kewarganegaraan digital
Pertama, Saat ini masyarakat muda berada pada
sebuah budaya digital yang baru yang mana peraturan dan norma sosial terkadang
belum jelas. Mereka harus belajar tentang kewarganegaraan digital dan
mengembangkan sebuah rasa kepemilikan dan tanggung jawab personal untuk
menciptakan kebaikan, keputusan etis dalam dunia jaringan.
kedua, Dunia jaringan memberikan kesempatan yang
besar kepada masyarakat muda, tetapi bukan tanpa resiko. Kita dapat mengurangi
beberpa resiko terbut dengan menolong masyarakat muda mengembangkan sebuah rasa
kewarganegaraan digital.
Ketiga, daripada menyandarkan hanya pada tindakan
protektif, sebuah pendekatan untuk keamanan dalam jaringan bahwa termasuk
kewarganegaraan digital dapat menolong masyarakat muda interkasi yang aman
dalam dunia jaringan. Mengajari mereka tentang literasi digital dan etika
digital serta tata cara hal ini tidak hanya sebuah pilihan melulu, tetapi tidak
bisa tidak.
Teknologi Modern bukan hanya mengubah cara hidup individu,
bekerja dan berhubungan dengan individu yang lain mapun dengan lingkungan:
pengaruhnya secara dramatis mengubah geopolitik, fungsi ekonomi dunia dan
sistem ekologi global .
Kemajuan Teknologi Informasi telah memberikan tata dunia
baru, dari negara-negara dunia, dengan perdagangan bebas produk-produk
teknologi yang sebenarnya bukan kebutuhan utama telah merasuki kehidupan warga
negara sehingga dapat menciptakan warga negara yang tidak cerdas dalam
bereknomi, hedonisme dan konsumtif.
Oleh karena itu Pemanfaatan dunia digital sangat
menguntungkan bagi suatu bangsa. Sehingga Suatu bangsa harus pandai
memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan daya
saingnya di anatara bangsa-bangsa lain.
Oleh karena itu negara jangan ragu untuk memasuki berinvestasi
untuk pembangunan sarana dan prasana dalam bidang TIK untuk meingkatkan daya
saing bangsa dan mendidik bangsa.
Kelebihan
dan Kekurangan Teknologi Digital
1. Kelebihan
· Teknologi
digital menawarkan biaya lebih rendah, keandalan (reliability) yang lebih baik,
pemakaian ruang yang lebih kecil, serta konsumen daya yang rendah.
· Alat-alat
pada teknologi digital lebih stabil, praktis, dan memiliki daya tahan yang lama
dalam pemakaiannya. Hal seperti itu menyebabkan biaya pemeliharaan menjadi
lebih sedikit.
· Teknologi integrated
circuit ( IC ) atau yang lebih dikenal dengan sebutan chips membuat
penggunaan teknologi digital lebih praktis karena ukurannya yang kecil.
· Teknologi
digital membuat kualitas komunikasi tidak tergantung pada jarak.
· Serangkaian repeater
station ( stasiun pengulang ) akan melindungi dan memperkuat sinyal
sepanjang jalur perjalanan transmisi sehingga pada saat informasi dipancarkan
dalam bentuk sinyal digital, walaupun menempuh jarak yang cukup jauh keutuhan
data akan tetap terjaga. Gangguan berupa cuaca buruk dan noise tidak
akan memengaruhi transmisi sinyal digital. Hal tersebut terjadi karena, pada
stasiun pengulangan sinyal digital akan mengalami regenerasi. Sinyal-sinyal
yang rusak akan digantikan oleh sinyal baru.
· Teknologi
digital lebih toleran terhadap suara bising ( noise ).
· Jaringan
digital ideal untuk komunikasi data yang semakin berkembang.
· Teknologi
digital memungkinkan pengenalan layanan-layanan baru.
· Teknologi
digital menyediakan kapasitas transmisi yang besar.
· Teknologi
digital menawarkan fleksibilitas.
· Integrated
Service Digital Network ( ISDN ) dalam teknologi digital dapat
menghantarkan berbagai informasi dalam sebuah jaringan tunggal. Semua data
tersebut dapat diakses dan dipindahkan dengan mudah melalui alat tertentu.
Contohnya adalah kabel data danflashdisk.
2. Kekurangan
· Kesalahan
pada saat digitalisasi akan menyebabkan konsep informasi yang asli tidak dapat
terpresentasikan dengan baik saat digitalisasi. Misalnya warna, jika suatu
warna belum terdapat dalam sistem penyimpanan teknologi digital, maka akan
dicari padanan warna yang paling dekat dan paling mirip dengan warna tersebut.
Hal tersebut menyebabkan warna yang akan tertampil setelah digitalisasi menjadi
kurang akurat dan tidak mewakili warna aslinya.
· Dominasi
dunia oleh teknologi analog. Banyak bentuk informasi kamunikasi yang
menggunakan sistem analog, perangkatnya pun menggunakan perangkat analog.
Sehingga untuk menikmati layanan teknologi digital kita harus menggunakan analog-digital
converter ( ADC ) dan digital-analog converter ( DCA
).
· Biaya
yang tidak sedikit untuk digunakan dalam melakukan penggantian alat komunikasi
seperti telepon, televisi, dan radio dari yang sebelumnya berbasis teknologi
analog menjadi teknologi digital.
Jenis
virus komputer dari cara kerjanya
Dari
cara kerjanya, jenis virus komputer dikategorikan sebagai berikut:
Worm
Worm merupakan virus komputer
yang tidak terlalu berbahaya. Namun apabila dibiarkan terus menerus, maka virus
ini dapat membuat penyimpanan komputer penuh dengan cepat dan membuat sistem
komputer menjadi rapuh.
Virus ini dapat menggandakan
diri dengan cepat dan dapat membuat file acak tak berguna pada komputer. Hal
inilah yang menyebabkan memori dan hardisk akan penuh dengan virus ini.
Virus worm ini dapat
menginfeksi komputer yang menggunakan email dan terhubung dalam jaringan
internet, hal ini sama dengan yang dilakukan oleh virus Trojan.
Trojan
Jenis virus komputer ini dibuat
dengan kemampuan mengontrol, mengendalikan data atau bahkan mencuri data yang
ada pada komputer. Sama halnya dengan virus Worm, virus Trojan ini biasa muncul
melalui jaringan internet dan juga email yang diterima oleh pengguna serta data
pribadi yang tidak di-password.
Tujuan dari Trojan adalah
memperoleh informasi dari target seperti password, kebiasaan user yang tercatat
dalam system log, data, dan mengendalikan target.
Backdoor
Backdoor merupakan jenis virus
komputer yang hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai
file yang baik-baik saja misalnya game.
Backdoor merujuk kepada
mekanisme yang dapat digunakan untuk mengakses sistem, aplikasi, atau jaringan,
selain dari mekanisme yang umum digunakan seperti melalui proses logon atau
proses autentikasi lainnya.
Virus
komputer yang berbahaya
Spyware
Spyware
merupakan jenis virus komputer yang bekerja untuk memantau komputer yang
terinfeksi. Spyware merupakan turunan dari perangkat lunak beriklan, yang
memantau kebiasaan pengguna dalam melakukan penjelajahan Internet untuk
mendatangkan banyak iklab kepada pengguna.
Tetapi,
karena perangkat lunak beriklan kurang begitu berbahaya karena tidak melakukan
pencurian data, spyware melakukannya dan mengirimkan hasil yang dikumpulkan
kepada pembuatnya.
Spyware
dapat menimbulkan kerugian seperti pencurian data, tambahan biaya internet dan
membuat koneksi internet semakin lambat.
Rogue
Rogue
merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas
layaknya antivirus normal, dengan memberikan peringatan-peringatan palsu
tentang adanya virus.
Tujuannya
adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan
mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka
celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan jenis virus lain.
Rootkit
Rootkit
adalah kumpulan perangkat lunak yang bertujuan untuk menyembunyikan proses,
berkas dan data sistem yang sedang berjalan dari sebuah sistem operasi tempat
dia bernaung. Rootkit awalnya berupa aplikasi yang tidak berbahaya, tetapi
belakangan ini telah banyak digunakan oleh perangkat perusak yang ditujukan
untuk membantu penyusup menjaga tindakan mereka yang ke dalam sistem agar tidak
terlacak.
Rootkit
hadir di beragam sistem operasi seperti, Linux, Solaris dan Microsoft Windows.
Kit-akar ini sering mengubah bagian dari sistem operasi dan juga memasang
dirinya sendiri sebagai penggerak atau modul inti.
4 dari 4 halaman